Rabu, 07 Juni 2017

UMROH FEBRUARI 2017 WITH ABU TOUR - MADINAH PART 1

Posted by nadia nastiti on Rabu, Juni 07, 2017 with No comments
Assalamualaikum...

Sudah sangat lama tidak menulis, terakhir posting tgl 24 Januari yang berarti sudah hampir 5 bulan tidak berbagi pengalaman. Begitu banyak yang dilalui selama hampir 5 bulan tersebut yang insyallah akan aku cicil tiap minggu untuk sharing. Terakhir posting tentang hasil HSG dan tes sperma bagian dari program hamil ku tapi kok postingan kali ini umroh judulnya?? hehe iya aku dan suami sudah merencakan umroh lebih dari 8 bulan yang lalu dan alhamdulilah telah dilalui dengan lancar pada Februari 2017 lalu. Aku dan kedua orangtuaku (saat alm bapak masih ada tahun 2013) sangat ingin menunaikan ibadah umroh lagi (sebelumnya kami berangkat berlima dengan kakakku tahun 2000) keinginan hanya tinggal keinginan karena kesehatan bapakku menurun dan akhirnya dipanggil yang maha kuasa pada tahun 2014. Aku dan ibuku masih menyimpan keinginan tersebut sampai pada tahun 2016 aku dan ibu berniat untuk berangkat umroh, sehingga aku mengajak salah satu kakak lelaki dan kakak perempuanku. Jadilah kami memutuskan untuk menggunakan Abu Tour dari Jakarta karena kebetulan kakak-kakakku tinggal di Bekasi dan Bogor. 

Jumat 18 Februari Ibu dan kakakku berangkat dari semarang naik mobil lalu menjemputku di Cirebon, perjalanan dilanjutkan menuju kota Bogor kerumah kakak perempuanku untuk istirahat. Keesokan harinya, aku ibu dan kakakku cek dan ricek lagi barang-barang yang akan dibawa umroh. Setelah dinyatakan lengkap semua dan tidak yang tertinggal selanjutnya hanya menyiapkan fisik karena minggu dini hari sudah harus berangkat ke Bandara Soekarno Hatta untuk berkumpul dengan rombongan lain. Dijadwalkan berangkat dengan pesawat Qatar pukul sembilan pagi sebelum subuh sudah diharuskan kumpul di depan mushola terminal 2F karena adanya pembagian paspor, tiket dan ID card. Hari yang dinantikan tiba juga, aku suami ibu kedua kakakku serta kakak iparku sudah berkumpul di tempat yang ditentukan pihak tur. Pembagian paspor, tiket dan ID card dilanjutkan solat subuh. Karena mushola di terminal 2F hanya ada satu dan pada saat itu yang berangkat umroh bukan hanya dari Abu tour jadilah mushola penuh sepenuh penuhnya. Akhirnya aku dan kakak perempuanku memutuskan solat di sebuah ruangan di bawah mushola dekat dengan toilet, tapi karena aku dan kakakku tidak ada yang membawa sajadah akhirnya kami solat di atas kursi panjang (pengalaman yang tak terlupakan olehku, sehingga aku menuliskannya juga di sini ๐Ÿ˜€). Selanjutnya setelah drama solat subuh, kami sekeluarga menyantap sarapan yang sudah disiapkan oleh pihak tur. Usai sarapan kami diarahkan menuju tempat boarding untuk menimbang koper kami masing-masing. Aku sekeluarga langsung mengamankan koper kami masing-masing dan mengantri. Sambil menunggu giliran kami semua berdoa agar bagasinya tidak overload (haha baru berangkat sudah takut overload). Saat tiba giliran koper kami masuk alhamdulilah semua lolos sambil di ingat-ingat berapa berat koper masing-masing karena saat pulang pasti beratnya akan bertambah. hihi

Setelah perjalanan yang cukup melelahkan, 10 jam (dengan transit di Doha Qatar) kami tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, sesampainya di Jeddah kami mengantri di imigrasi yang masyallah kelakuan dari petugas imigrasi di sini sangat sangat membuat kami yang hendak beribadah harus super bersabar dan banyak-banyak istighfar. haha. Sebelumnya kakakku sudah pernah menceritakan si kalo petugas imigrasi di Jeddah sangat menyebalkan, bagaimana tidak antriannya mengular begitu panjang tapi mereka tidak segera menyelesaikan pekerjaan, yang para petugas lakukan adalah bersantai-santai mengobrol dengan temannya, bikin kopi nyeruput kopi padahal di depannya ada jamaah yang sudah siap difoto dan menunggu paspornya diserahkan kembali. Setelah kurang lebih satu jam mengantri akhirnya keluar bandara juga (terimakasih ya Allah, alhamdulilah cobaan pertama sudah lewat haha). Oiya untuk cerita perjalanan menggunakan Qatar Airways insyallah dibuatkan postingan sendiri ya. Ternyata perjalanan kami belumlah berakhir, karena memang kami dijadwalkan untuk mengunjungi kota Madinah terlebih dahulu sebelum berumroh. Dari pesawat pindah ke bis, perjalanan darat dilanjutkan menuju kota Madinah selama 4 jam. Selama di bis aku berusaha memejamkan mata, karena jetlag berat tapi ga bisa. Jadilah aku hanya merem-merem ayam. Oiya selama di Arab aku menggunakan nomor STC, aku membelinya di bandara Jeddah aku minta tolong yang jual untuk mendaftarkan paket internet. Aku lupa harganya, tapi sebaiknya jika ingin membeli nomor lokal beli di bandara karena paspor kita akan dikumpulkan ke tour guide selama kita berada di sana. Sedangkan untuk membeli nomor lokal harus menggunakan paspor untuk registrasi. Biasanya si para petugas-petugas catering di hotel ada yang jual, tapi harganya lebih mahal. Suamiku tidak ikut membeli saat di bandara jadi suamiku beli sama mas-mas catering hotel gitu yang jatuhnya lebih mahal, tapi mau gimana lagi kita butuh. Karena paspor ditahan ga bisa beli nomer sendiri meskipun yang jual nomer lokal di dekat hotel banyak sekali.

Senin 20 Februari setelah kurang lebih empat jam perjalanan kami sampai di Madinah, pancaran lampu-lampu dari masjid nabawi sudah terlihat dan tanpa terasa aku menitikkan air mata terharu banget rasanya ya Allah ya Rabb aku bisa berkunjung ke sini lagi bareng suami, ibu dan kakak-kakakku pula. Bis terus melaju menuju hotel yang akan aku tempati, dan ternyata subhanallah hotelnya dekat sekali dengan masjid nabawi. Saat turun dari bis pintu-pintu gerbang masjid yang besar terlihat jelas dari depan masjid, sangat dekat dan kembali bahagia yang tak terbendung sangat terharu. Sesampainya di hotel langsung dibagikan kunci kamar, cari-cari koper dan saat berjumpa dengan koperku hiks koperku rusak dong rodanya hilang satu ๐Ÿ˜ขcobaan kedua hadir dan yasudahlah dengan susah payah bawa tu koper ke kamar. Setelah selesai meletakan semua barang-barang, kami sekeluarga bergegas menuju masjid nabawi untuk melaksanakan solat maghrib dan isya. Ya kan memang ingin solat di masjid nabawi saja, alhamdulilah masih ada waktu. Dini hari suasana di masjid nabawi begitu sepi dan tenang. Seusai solat sebenarnya ingin menunggu waktu subuh sekalian, tapi entah mengapa kami disuruh keluar para askar karena sepertinya masjid hendak dibersihkan. Sehingga akhirnya kami keluar dan berfoto-foto bersama, dan berjalan kembali menuju hotel untuk melanjutkan tidur ayam karena waktu sudah menunjukkan pukul 2 pagi. Ya yang artinya sebentar lagi akan memasuki waktu subuh. Benar saja kami hanya memejamkan mata sebentar dan sudah adzan subuh, kami bergegas menuju masjid nabawi lagi (alhamdulilah sekali jarak hotel kami benar-benar hanya sekitar 50 meter) usai melaksanakan solat subuh kami kembali ke hotel untuk menunggu waktu sarapan dengan beristirahat karena badan belum benar-benar beristirahat. Alhamdulilah kami tidak pernah melewatkan solat berjamaah di masjid nabawi, kami mengambil paket umroh 12 hari sehingga kami akan berada di madinah sekitar 4 hari.

Selasa 21 Februari rutinitas setiap hari nya sama, namun hari ini rombongan abu tour mengadakan ziarah dalam yaitu menuju raudah. Dibagi menjadi dua kelompok, ya yang ibu-ibu sendiri yang bapak-bapak sendiri kalo di masjid nabawi tertib ibu-ibu dan bapak dipisah sedang di masjidil haram campur karena masjid tersebut digunakan untuk ibadah umroh juga. Setelah sarapan, rombongan ibu-ibu menuju masjid nabawi dengan sebelumnya sudah mengambil wudu karena sangat disarankan solat sunah di depan raudah di karpet yang berwarna hijau. Raudah merupakan (definisi mudah saya saja ya, kalo ada kesalahan mohon dikoreksi) sebuah tempat berdoa yang mustajab, tempat ini terletak diantara makam nabi Muhammad SAW dan mimbar beliau. Yang ditandai dengan karpet berwarna hijau. Untuk solat disini masyallah rebutannya dengan jamaah lain, tidak begitu kusyuk saat solat di sini. Namun air mata pecah lagi memang saat merasakan atmosfernya, berada di dekat makam nabi mengucap salam dan alhamdulilah masih bisa melaksanakan solat sunah di sana. Nah di sini aku memanjatkan doa khusus agar Allah bersedia memberikan aku dan suami keturunan tentunya disertai doa-doa lain hehe. Yang jelas pengalaman religi yang sangat mengharukan berada di sini. Oiya, situasi masjid nabawi saat dini hari dengan pagi hingga malam hari sangat berbeda hehe begitu usai solat subuh menjelang selesai solat isya masyallah ramainya orang-orang duduk di pelataran sangat berbeda saat dini hari begitu tenang dan sepi.

Aku rasa ini postingan terlalu panjang ya, nanti bosen lagi bacanya jadi aku lanjut di postingan berikutnya saja ya masih ada 2 hari lagi cerita umroh selama di madinah.

Wassalamualaikum

menurutku ungkapan sabar itu ada batasnya tidak benar, jika ia berbatas maka itu bukan sabar karena sabar itu tidak berbatas ๐Ÿ˜Š teruslah bersabar karena Allah bersama orang-orang yang sabar

Selasa, 24 Januari 2017

HASIL TES HSG DAN TES SPERMA

Posted by nadia nastiti on Selasa, Januari 24, 2017 with No comments
Asalamualaikum....


Tahun sudah berganti ya..tak terasa..pas ngecek blog ternyata udah lama banget aku ngga share di sini, dan yang parah lagi aku masih ada janji ngeshare hasil tes HSG dan tes sperma suamiku. Mohon maaf nya ya teman-teman karena kesibukan pekerjaan di akhir tahun serta keribetan menjelang rencana berangkat umroh jadi 2 bulan sudah ga menyentuh blog. Jadi mungkin langsung aja ya ak sharing tentang hasil tesku dan suamiku, di tulisan lain aku akan mencoba menceritakan pengalamanku mengurus persiapan umroh. And the result is..... Kedua saluran telurku paten, artinya normal tidak ada sumbatan TAPI (ini yang bikin galau) ternyata rahimku bentuknya terbalik atau retrofleksi yang dari hasil browsingku si spermanya jadi susah masuk alias suka tumpah gitu tapi nya lagi setelah konsultasi dengan dokter Yasmin beliau bilang itu tidak masalah banyak juga yang retrofleksi tapi berhasil hamil. Dan untuk hasil tes sperma suamiku (ini yang  bikin sedih bukan galau lagi) sperma suamiku dinyatakan asthenozoospermia yaitu adalah pergerakan sperma yang kurang, tapi lagi-lagi dokter Yasmin meyakinkan bahwa suami ku masih muda masih bisa diterapi dengan vitamin aku lupa si presentase normalnya berapa karena hasil lab ku disimpan dokter Yasmin yang jelas memang pada saat itu hasil tes sperma suamiku jumlah presentase nya tidak terlalu jauh dari jumlah presentase normalnya.


Jadi seperti itulah hasil dari HSG dan tes sperma suamiku, pada saat mengetahui itu semua aku benar-benar down nangis setiap hari, ngobrol sama suami bawaannya emosi pokoknya rasanya hancur banget hatiku. Tapi setelah itu suamiku bilang kalo untuk Allah ga ada yang ga mungkin, jadi aku memutuskan untuk fokus mengurus perjalanan umroh dan insyallah bulan depan aku, suami, ibu dan kakak ku akan pergi umroh bersama. Bulan lalu si sibuk dengan urusan ini itu jadi tidak terlalu terpikir, bulan ini sejujurnya tiba-tiba teringat dan jadi agak sedih lagi karena sampai sekarang pun Allah belum berikan titipan anak untukku dan suamiku. Wajar kan sebagai seorang manusia dan seorang wanita aku minder apalagi kemarin sempat menghadiri undangan pernikahan seorang teman, di sana ada tamu yang dikenal suamiku sedang menggendong anak perempuan. Bertanya kabar, dan sampai pada pertanyaan "anaknya mana?udah nikah berapa lama si kok belum punya anak?aku aja setahun untuk punya dia lho (sambil nunjukin anaknya)" dalam hatiku rasanya pengen aku timpuk pake sepatu hahahha tapi suamiku yang menjawab "baru juga setaun bro hehehe" padahal aku tau si suamiku juga pasti getir pas jawab. Mungkin untuk teman-teman yang cerita nya mirip denganku paham sekali rasanya, hehe ini untuk yang ceritanya berbeda denganku agar tau juga ya. Jadi bisa menentukan sikap harus bagaimana kepada kami para wanita yang belum dipercayakan anak oleh Allah (hihi kenapa pembicaraannya jadi semakin serius ya..)

Tapi bagaimanapun juga aku selalu berusaha berpositif thinking dan tidak membuat semua menjadi beban. Berharap dengan segala kepasrahan Allah menjawab segala doaku dan suami untuk mendapat keturunan. Menyadari banyak pula wanita di luar sana yang sulit  mendapatkan keturunan, bahwa yang sudah menikah bertahun-tahun. Sehingga saat ini juga sedang sibuk-sibuk nya menabung untuk usaha program hamil selanjutnya. hihi FIGHTING

Allah maha melihat, maha mendengar, maha penyayang Allah melihat usaha kita, mendengar doa kita dan menyayangi kita dengan memberikan kita ujian

Jumat, 25 November 2016

EKOWISATA MANGROVE WONOREJO - RUMAH CASSA GUEST HOUSE

Posted by nadia nastiti on Jumat, November 25, 2016 with No comments
Assalamualaikum....

Apa kabar teman temin hari ini?? Semoga selalu dalam lindungan Allah SWT amin.. Cukup ya intronya?? hehhe langsung ya melanjutkan perjalanan ku ke kota pahlawan untuk menghadiri pernikahan saudara sepupu, sebelum nya ada sate kelopo bu asih dan beli oleh-oleh almond crispy di sini aku menuju ekowisata mangrove yang dari hasil pencarianku di google nampak sangat menggodaku untuk mendatangi nya. Langsung aku buka aplikasi grabcar di hp ku dan memesankan satu grabcar untuk mengantarku. Tak lama kemudian datang lah mobil hitam di sebrang toko, dan memanggilku.

EKOWISATA MANGROVE WONOREJO

Langsung menuju ekowisata mangrove wonorejo yang jaraknya lumayan jauh, kalo di google maps perjalanan memakan waktu sekitar 40 menit. Selama perjalanan supir grabcar bercerita bahwa dia sebagai warga surabaya sendiri belum pernah menuju ekowisata mangrove ini. Karena panasnya keadaan di ekowisata mangrove wonorejo. Selama perjalanan aku menikmati pemandangan kota surabaya saat siang hari, kondisi lalu lintas juga tidak terlalu padat. Tak terasa 40 menit berlalu aku dan suami sampai tujuan, kami turun dan celingukan karena tempatnya sepi tidak ada loket maupun petugas yang mungkin bisa kami tanyai. Lalu kami berjalan masuk menuju sebuah jembatan dan ternyata memang masuk ke sini tidak bayar alias gratis. Kami berjalan menyusuri jembatan hingga ujung dan menuju beberapa warung yang berjualan di area wisata mangrove. Hanya sekitar 45 menit aku dan suami mengelilingi tempat ini dan sudah ingin pulang karena memang benar cuaca di sini sangat panas. Sebenarnya ada kapal yang bisa mengantarkan kami untuk melihat hutan mangrove lebih dekat, dengan biaya 25ribu per orang. Tapi entah mengapa aku dan suami tidak tertarik dan memutuskan untuk memesan taksi online untuk menuju guest house tempat acara pernikahan saudaraku. Lama tidak ada yang mau pickup kami di ekowisata mangrove karena lokasinya yang jauh hiks. Akhirnya setelah menunggu beberapa saat ada yang mau menjemput kami dari aplikasi uber. Ternyata uber yang menjemput kami habis nganter penumpang ke perumahan dekat dengan lokasi kami, alhamdulilah kalo si bapak ga anter penumpang ke perumahan situ bisa-bisa aku dan suamiku disitu sampai sore hihi

RUMAH CASSA GUEST HOUSE

Si bapak uber ternyata belum mengetahui lokasi guesthouse yang kami maksud, si bapak juga tidak menyalakan GPS aku yang tidak tahu menahu tentang jalan surabaya juga bingung dan akhirnya aku membuka GPS dan saat akan membuka GPS ternyata guest house yang aku maksud sudah kelewatan. Akhirnya putar balik dan setelah beberapa kali putar balik sampai juga aku di Rumah Cassa guest house. Saat sampai aku langsung lapor sama resepsionis kalo aku keluarga dari Novian (nama sepupuku yang menikah) dan aku disuruh menunggu. Sekitar 10 menit menunggu akhirnya diberikan kunci kamar. Aku dan suami langsung menuju kamar untuk beristirahat sejenak sebelum mengelilingi surabaya lagi. Sesampainya di kamar, ya layaknya sebuah guest house ada tv layar datar yang kira-kira 24inch nempel di tembok, meja dan lemari kecil tanpa pintu. Yang penting dari semuanya adalah tempatnya bersih. Aku langsung rebahan di kasur dan menyalakan ac karena cuaca surabaya yang sangat panas membuatku mandi keringat hihi. Saat aku menyalakan ac dan menurunkan suhu menjadi 16 derajat menggunakan remote masih bisa, tetapi saat suamiku mencoba lagi remote ac nya sudah tidak berfungsi. Aku bersyukur karena setting ac nya sudah paling dingin hihi karena ac nya tidak terlalu dingin. Kamar mandi di sini menyediakan air panas dan dingin dengan shower dan sekali lagi yang penting adalah kebersihan, kamar mandinya bersih dan tidak terlalu kecil. Untuk lokasi sebenarnya Rumah Cassa guest house terletak di pinggir jalan jembatan MERR namun agak membingungkan saat akan belok menuju ke jalan arah guest house ini. Jadi begitulah kira-kira review tentang Rumah Cassa Guest House Medokan Surabaya. Semoga teman temin mendapat gambarannya ya. Karena menurutku untuk review hotel dan restoran itu sangat-sangat subjektif.


Allah knows better, He gave us what we need more than what we asked for -NNN-

Kamis, 24 November 2016

SATE KLOPO ONDOMOHEN BU ASIH - SURABAYA PART 1

Posted by nadia nastiti on Kamis, November 24, 2016 with No comments
Asalamualaikum....

Melanjutkan postingan sebelumnya tentang perjalanan ke Surabaya untuk menghadiri acara pernikahan sepupuku. Sesampainya aku di Surabaya aku langsung memesan grabcar untuk mengantarkan aku dan suami menuju sate kelopo ondomohen bu asih di jalan walikota mustajab. Sang supir grabcar menghubungiku lewat telepon dan meminta aku untuk berjalan keluar dari Stasiun dan naik di pinggir seperti yang sudah aku ceritakan di sini 

Akhirnya aku bertemu dengan grabcar yang sudah aku pesan, jalanan kota Surabaya macet di depan stasiun Pasar Turi. Perjalanan menuju sate kelopo ondomohen bu asih ditempuh kurang lebih 15 menit karena padatnya jalanan Surabaya. Begitu sampai di jalan walikota mustajab ada beberapa warung sate kelopo ondomohen tapi supir grabcar yang membawa kami mengatakan yang paling terkenal adalah sate kelopo ondomohen bu asih. Sesampainya di tempat saat akan membayar si supir bilang mbak pake promo ya, gratis mbak ga bayar asiiikkkk grabcar emang oks banget ^^

SATE KELOPO ONDOMOHEN BU ASIH

Kondisi tempat duduk di sate klopo bu asih lumayan penuh pagi itu, aku dan suami duduk di kursi paling belakang (kayak naik bis aja..hihi) dan berulang kali berpikir pesan berapa porsi yang daging atau yang campur dan akhirnya diputuskan pesan sate campur 1 porsi dan sate daging setengah porsi dengan 2 porsi nasi. Satu porsinya berisi 10 tusuk sate, awalnya aku kira tidak bisa pesan setengah porsi ternyata bisa. Akhirnya pesanan kami datang, seporsi sate campur dan nasi 2 porsi datang duluan. Aku mencoba terlebih dulu yang campur, karena aku tidak suka jeroan akhirnya sate campur berakhir kepada suamiku semua. Dan untuk setengah porsi sate daging berakhir di aku semua. Untuk rasa si menurutku biasa aja ya, seperti sate lain hanya ditambah serundeng (kelapa parut yang dibumbui) Di sate nya ada parutan kelapa dan di nasi ada serundeng kelapa yang menurutku  juga biasa aja. (untuk masalah lidah memang selera ya, jadi mungkin di orang lain bisa berbeda pendapatnya *peace*)  Untuk harga maaf sekali aku lupa seporsi harganya berapa tapi seingatku aku membayar tidak sampai seratus ribu rupiah.

penampakan sate campurnya
ini aku dan suamiku duduk di ujung dari warung sate kelopo bu asih

WISATA RASA

Selanjutnya setelah mengisi perut aku dan suami memutuskan untuk jalan kaki menuju wisata rasa di daerah genteng. Wisata Rasa Almond Crispy dong? Yap, aku dan suami mau beli oleh-oleh almond crispy untuk mertuaku di  Semarang. Buka google maps letak sate ondomohen bu asih dan wisata rasa berjarak 600 meter dan bisa ditempuh dengan berjalan kaki selama 7 menit, jadilah aku dan suami menikmati matahari di Surabaya yang kabarnya ada dua matahari di sana haha (kata lain dari Surabaya yang sangat panas dan terik ^^) Selama berjalan kaki sangat terasa panasnya, tidak terlalu jauh memang tapi karena asing dengan daerah nya jadi agak celingukan, dan akhirnya ketemu juga wisata rasa nya alhamdulilah... Langsung ada mbak-mbak yang nyamperin dan aku langsung tanya harga (maklum naluri emak-emak kudu ngirit) 1 kotak almond crispy berharga 45ribu lumayan mahal juga ya tapi karena sudah terlanjur jalan kaki dan sampai situ akhirnya beli juga. Maap ya ga ada fotonya soalnya udah buru-buru aja mau ke destinasi selanjutnya. Oh iya sedikit info aja begitu sampai hotel sorenya aku buka 1 kotak almond crispy nya dan aku merasa 1pcs almond crispy nya lebih tipis dari yang dulu pernah aku coba hiks harga tambah mahal tapi lebih tipis tapi rasa ga berubah si. Destinasi selanjutnya ada Ekowisata Mangrove Wonorejo lokasinya yang agak jauh sehingga aku sudah buru-buru saat di wisata rasa. Aku akan share tentang destinasi selanjutnya di tulisan berbeda ya teman-temin. ^^

Wassalamualaikum....

Marriage is a journey, like a life but you have to share with someone you trust and trusting you. Just try to enjoy the journey like you enjoy your life -NNN-

Senin, 21 November 2016

PERJALANAN CIREBON-SURABAYA PASAR TURI DENGAN KERETA HARINA

Posted by nadia nastiti on Senin, November 21, 2016 with No comments
Asalamualaikum...

Di postingan sebelumnya kan aku bilang ya ga bisa program hamil dulu karena telat ke dokter karena aku sedang perjalanan keluar kota yaitu ke Surabaya untuk menghadiri pernikahan sodara sepupu ku. Nah di postingan kali ini aku mau sharing tentang perjalanan singkatku di Surabaya. Sebelum berangkat aku udah prepare semua termasuk itinerary selama di Surabaya (padahal cuma sehari di sana,hihi) tapi karena waktu yang singkat itu harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Aku berangkat dari Cirebon hari Kamis dini hari menggunakan kereta harina kereta dengan rute Bandung-Surabaya Pasar Turi. Pada menaiki kereta, aku kaget karena semua kursi nya terbalik. Jadi selama 8 perjalanan aku duduk terbalik, karena ternyata memang kereta dari Bandung menuju arah Jawa Tengah dan Jawa Timur berjalan mundur hihi. Saat kereta sampai di kota Semarang ada petugas yang menyarankan aku untuk membalik kursi, namun aku menolak karena kursi di belakangku ada orangnya jadi menurutku tidak nyaman saja aku lebih nyaman duduk seperti awal. Dari Cirebon sampai Semarang aku hanya tidur karena kereta berangkat jam 2 dini hari sedangkan begitu sampai di Surabaya aku langsung mengeksplore Surabaya. Aku tidak yakin ada berapa stasiun yang aku lewati selama perjalanan Cirebon-Semarang menggunakan kereta harina ini, tapi untuk stasiun setelah Semarang aku sangat mengingat karena aku menikmati pemandangan selama perjalanan Semarang-Surabaya Pasar Turi. Dalam rangkaian kereta Harina ini ada 3 kelas yaitu ekonomi, bisnis dan ekskutif, aku berada pada gerbong 1 rangkaian kereta eksekutif. Setelah stasiun Semarang Tawang kereta harina ini akan berhenti di stasiun Ngerombo, Cepu, Bojonegoro, Babat, Lamongan, Surabaya Pasar Turi selama di kereta yang aku lihat adalah pemandangan sawah dengan gunung sebagai latarnya begitu indah (sayang aku tidak mengambil gambar pemandangan ini) sehingga begitu banyaknya stasiun yang aku lewati tak terasa. Jam 10 pagi aku sampai di kota Surabaya, total perjalanan 8 jam aku habiskan di kereta namun tak terasa karena setengah perjalanan aku habiskan dengan tidur. hehe

Sesampainya di Surabaya aku menggunakan jasa Grabcar, sodaraku menyarankan untuk menggunakan taksi online ini karena sedang ada kode promo dan dia juga memberitahukan ku kode promo nya. Aku mencoba menggunakan kode yang dia berikan dan ternyata benar-benar gratis. Aku menggunakan grabcar dari stasiun Surabaya Pasar Turi menuju sate klopo ondomohen Bu Asih untuk sarapan yang telat dan makan siang yang terlalu awal. hihi. Oiya cerita sedikit tentang Grabcar di Surabaya, saat aku sudah selesai memesan lewat online, handphone ku berbunyi dan ternyata telpon dari supir grabcar dia bilang padaku untuk jalan ke depan karena segala bentuk transportasi online tidak diijinkan masuk ke stasiun dan bandara. Di stasiun juga ada spanduk besar bertuliskan taksi dan ojek online dilarang masuk area stasiun. Jadi bagi yang akan menggunakan jasa transportasi online harus keluar dari area stasiun dulu ya. Selanjutnya pengalamanku selama di kota pahlawan aku share di postingan selanjutnya ya

Wassalamualaikum...

I never know where Allah will take me, it can be an easy and fun way but also can be a hard and tough way. All i know is, this is the best way i should past. I still have him to hold on - NNN



Jumat, 18 November 2016

PROMIL 1 GAGAL, TES HSG

Posted by nadia nastiti on Jumat, November 18, 2016 with No comments
Asalamualaikum...

Udah lama ga nulis, minggu lalu ada acara nikahan saudara di Surabaya nanti aku tulis pengalaman seharian naik grab di Surabaya setelah blog yang ini ya. Karena aku baru aja selesai HSG makanya langsung pengen nge share pengalaman HSG ku. Jadi ceritanya adalah minggu lalu saat perjalanan menuju Surabaya di kereta pagi hari waktu masih sampai Semarang aku menstruasi, yang artinya adalah program hamil ku yang pertama gagal. Dan posisiku sedang berada di luar kota, padahal untuk memulai program hamil lagi aku kan harus pergi menemui dokter hari 1,2 atau 3 menstruasi. Sehingga pulang dari Surabaya aku langsung menemui dokter Yasmin lagi dan meminta surat rekomendasi untuk menjalani tes HSG. Aku jelaskan secara sepengetahuanku saja ya, jadi hsg itu untuk melihat kondisi rahim dan saluran telur menggunakan cairan kontras dan difoto. Kayak rontgent gitu, tp ini harus dimasukan cairan melalui kemaluan untuk melihat apakah ada sumbatan atau tidak di saluran telur kita.

Jadi pengalaman tes hsg ku hari ini adalah, setelah mendapat surat dari dokter Yasmin aku segera mendaftar di Laboratorium Pramita Cirebon yang berada di jalan dr. Cipto. Aku mendapatkan jadwal untuk melakukan tes hsg pada hari Jumat tgl 18 November 2016 jam 14.30. Syarat-syarat melakukan tes hsg adalah memasuki hari 9-12 setelah hari pertama menstruasi, lalu tidak boleh berhubungan sebelum melakukan tes, harus makan besar 2 jam sebelum tes. Jumat pagi begitu sampai kantor aku langsung menghadap atasan untuk ijin keluar kantor sebentar untuk melakukan tes hsg ini. Mendekati saatnya akan menjalani tes aku deg2 an karena yang aku dengar dari dokter Yasmin kalo tes hsg ini agak sakit sampai dokter meresepkan obat menghilang nyeri. Jam 14.15 aku sampai di laboratorium dan menunggu karena ternyata hari itu ada 3 orang yg menjalani tes hsg termasuk aku. Aku menunggu dan sampai pada giliranku jam 15.00, aku memasuki ruangan dimana di situ ada tempat berbaring yang sangat dingin. Dokter datang tanpa berkata-kata dokter langsung memasukan sebuah alat ke kemaluan saya (maaf ya agak vulgar) rasanya mules sakit sepert saat datang bulan. Tahan nafas bu *cekrik* nafas biasa bu, miring kesini tahan nafas bu *cekrik* 3 kali di foto dan sudah selesai, aku diberi pembalut karena katanya akan ada cairan keluar dan darah sedikit. Ternyata ga sakit hanya sedikit mules, tapi saya sangat kaget saat saya buang air kecil ternyata darahnya ga sedikit tapi banyak :( saya ganti lagi dengan pembalut baru. Oiya untuk biaya tes hsg di Laboratorium Pramita di Cirebon adalah Rp 1.098.000 sudah termasuk pembalut dan susu ultra hihi untuk hasilnya sendiri bisa jadi hari itu juga setelah tes.

Jadi begitulah pengalaman tes hsg ku, aku hanya bisa berdoa dan berharap bahwa semua nya normal. Kalo sudah keluar hasil aku share lagi ya teman temin. Suami juga akan tes sperma besok di Laboratorium Pramita, besok aku share lagi.

Wassalamualaikum....

Kamis, 03 November 2016

BURGER STEAK WITH MIXED VEGETABLES (SELINGAN UNTUK POSTINGAN PROMIL)

Posted by nadia nastiti on Kamis, November 03, 2016 with No comments
Assalamualaikum...

Lama ga nulis, karena tulisan terakhir tentang promil dan untuk nunggu hasilnya masih butuh waktu seminggu lagi. Karena kebetulan tadi pagi coba-coba masak burger steak untuk sarapan yang agak spesial (didukung tanggal yang masih muda sebagai seorang karyawan ^^) jadi tulisan kali ini mau coba share resep steak burger yang simple dan sangat mengenyangkan. hihi

Pertama kita siapkan bahan-bahan nya dulu ya
Untuk steak burger nya
- 1/4 gr daging giling
- 1 siung bawang putih
- 1 siung bawang bombay
- 1 sdt lada hitam
- 1 sdt garam
- 2 sdm tepung maizena
- 1/4lt minyak goreng (untuk menggoreng burger steaknya)
- 1 pouch saus barbekyu 

Nah untuk hidangan pendampingnya bisa berupa frozen food yaitu french fries dan frozen mixed vegetables yang bisa didapatkan di swalayan terdekat :)

Kita mulai dengan langkah pembuatannya ya teman-teman
1. Kita iris kecil-kecil dulu bawang putih dan bawang bombay nya, sisihkan
2. Siapkan daging giling di wadah, lalu campur dengan bahan lain seperti bawang bombay, bawang putih, lada hitam, garam dan tepung maizena
3. Lalu kita uleni daging sampai tekstur daging agak menyatu dan tidak terpecah agar nanti saat digoreng tetap padat bentuknya
4. Setelah mendapatkan tekstur yang diinginkan, kita diamkan sekitar -/+ 10 menit
5. Siapkan wajan teflon dan panaskan minyak goreng yang agak banyak agar daging matang merata
6. Apabila minyak telah panas langsung masukan daging ke wajan teflon tunggu hingga warna agak berubah lalu angkat
7. Goreng french fries, dan rebus frozen mixed vegetables sebagai hidangan pendamping
8. Sajikan steak burger dan hidangan pendamping lalu siram dengan saus barbekyu siap saji

hehehe sebelum share foto-foto nya aku mau cerita dulu betapa perjuangan aku membuat sarapan ini (lebay) hihi
Jadi pagi-pagi aku sudah minta tolong suamiku untuk ngerebus mixed vegetables nya dan goreng french fries, aku udah nyiapin daging giling dan bumbu-bumbunya. Di tengah jalan lagi masak suamiku bilang "gasnya habis yank" yaudah aku minta suamiku coba cari gas aja dulu siapa tau udah ada yang buka. Dan setelah setengah jam suamiku balik ke kosan dan bilang kalo ga dapet gas hiks padahal aku udah pengen banget bikin ni burger steak. Lalu suamiku menyarankan untuk pinjem gas tetanggaa sebelah dulu, akhirnya aku memberanikan diri dan alhamdulilah tetangga sebelah baik banget ngijinin aku pake gas nya dulu (thanks Mbak Marsha)

Lalu semangat lah aku mau bikin saus jamur gitu ceritanya, udah aku cuci jamurnya terus aku tumis pake bawang bombay dan bawang putih aku bumbui gitu dan tambah maizena biar agak kental. Pas dicicipin masyallah rasanya kok pait :( hiks aku emang belum bisa masak jamur akhirnya aku menyerahkan dan pake saus barbekyu dari del monte yang udah aku beli sehari sebelumnya (untung aku beli saus ini) hehhe

Oke..jadi gitu cara bikin burger steaknya, menurut aku si simpel kalo menurut kalian gimana teman-teman?? Semoga bermanfaat ya.. Mudah-mudahan tulisan berikutnya sudah mengenai kehamilanku ya, sekali lagi minta doanya ya..hehe

Wassalamualaikum..

.
ini foto udah jadinya minus saus barbekyu nya ya^^

ini saus jamur yang gagal itu hiks :(

ini daging giling setelah dibumbui dan didiamkan 10 menit

ini mixed vegetables dan french fries nya (frozen food)


*NOTE maap ya gambarnya kurang well^^